
Cekaer.com-Dairi, Kota Sidikalang merupakan ibu kota Kabupaten Dairi, daerah ini dikenal sebagai penghasil kopi yang terkenal sampai mendunia.
Kabupaten yang juga penghasil durian yang rasanya lezat ini, terdiri dari 161 desa, 8 kelurahan dan 15 kecamatan.
Suku asli yang mendiami daerah pertanian ini adalah suku Pakpak. Pun begitu banyak juga suku lain yang bermukim/tinggal di Dairi. Ada suku Toba, Karo, Simalungun, Mandailing, Jawa, Padang, Aceh, Sunda, Tionghoa dan lainnya. Maka tak heran Dairi juga disebut sebagai miniaturnya Sumatera Utara atau Indonesia.
Seperti daerah lainnya di Indonesia, Dairi juga punya peninggalan bersejarah,yang menjadi ikon kota Sidikalang yakni gedung Nasional Djauli Manik.
Gedung bersejarah yang merupakan simbol adat budaya suku Pakpak ini berada di Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Sidikalang, Kabupaten Dairi.
Bangunan gedung ini memiliki keunikan tersendiri terutama bagian atasnya (atap bangunannya bermotif rumah Pakpak).
Gedung kebanggan masyarakat Kabupaten Dairi ini sudah ada sejak Dairi mengalami pemekaran tahun 1964. Namun saat itu masih berupa lapangan berisi tugu perjuangan.
Baru pada tahun 1995, gedung tersebut dan diberi nama Gedung Nasional Djauli Manik.
Nama itu diambil dari nama seorang tokoh yang menjadi wakil pemerintahan pada masa kemerdekaan.
Hingga sekarang bangunan ini, masih berdiri kokoh, dan sering digunakan untuk kegiatan-kegiatan atau acara pesta dan lain-lain. (rt)
(sumber: Dinas Pariwisata Dairi).